Sumenep, dialektika.news – Suhrawi, Kepala Desa Pajanangger, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur, mengakui kesalahannya terkait keterlambatan pembangunan tangkis laut di dusun Sumbah.
Sebelumnya sudah diberitakan oleh media ini, proyek tangkis laut pada tahun 2023 yang dianggarkan Rp. 120 juta baru dilaksanakan di awal tahun 2025.
“Untuk pembangunan tangkis laut di dusun Sumbah saya ngaku bersalah, mas,” kata Suhrawi pada Minggu, (02/02/2025).
Suhrawi tidak menjelaskan secara rinci kendala yang menyebabkan keterlambatan proyek tersebut kepada media ini.
Namun, ia mengakui bahwa keterlambatan ini merupakan kesalahannya.
Sementara itu, besok awak media berencana untuk klarifikasi persoalan ini kepada pihak berwenang.
Sebab diduga kuat ada ketidakberesan dalam proyek itu, terutama karena adanya selisih waktu yang cukup lama antara penganggaran dan pelaksanaan proyek.
Kasus ini menjadi sorotan karena menyangkut penggunaan dana masyarakat.
Masyarakat berharap agar proyek-proyek pembangunan dapat dilaksanakan dengan transparan dan akuntabel demi kepentingan bersama.
Pihak terkait diharapkan dapat memberikan penjelasan atas keterlambatan ini, dan memastikan bahwa proyek-proyek pembangunan lainnya dapat berjalan sesuai rencana. (RID)
